Adinda Duta MDGs Jawa Barat in Action !
Berselang 2 minggu semenjak kepulangan Dinda
panggilan akrabnya, mengikuti serangkaian acara “I Speak for MDGs” di Jakarta
selama kurang lebih 1 minggu, Duta MDGs Jawa Barat yang sejak tanggal 20
September 2010 telah resmi menjabat sebagai duta ini, mulai gerak aktif dalam
mensosialisasikan semangat pencapaian MDGs, di daerahnya yakni Cianjur. Diawali
dengan sosialisasi di sekolahnya SMAN 1 Cianjur, dengan menyampaikan pidato
singkat seusai upacara bendera Senin 21/10/2010. Seluruh warga smansa pun menyambut baik sosialisasi
MDGs dengan memegang esensi penting dari MDGs yakni “komitmen” dimana seluruh
elemen bangsa memiliki tanggung jawab yang sama akan keberhasilan pencapaian
MDGs di Indonesia di tahun 2015. Selepas pidato Dinda pun diundang untuk
langsung berbicara dengan Kepala Sekolah SMAN 1 Cianjur beserta jajarannya,
terkait kegiatannya selama di Jakarta serta tanggung jawab yang diembannya
setelah resmi menjabat sebagai duta yaitu merealisasikan
project yang sudah di presentasikan dan disahkan di Jakarta. Kembali pihak
sekolah siswi yang duduk di kelas XII IPA 1 ini disambut dengan apresiasi yang
tinggi baik mengenai MDGs maupun project
yang akan ia realisasikan.
Tak lama berselang, Dinda
pun mulai bergerak lebih luas lagi untuk mensosialisasikan dan mempublikasikan
MDGs dan project nya. Setelah
memiliki tim duta yang saat ini
berjumlah 10 orang dan masih membuka lowongan, kemudian tim memutuskan untuk
langkah selanjutnya adalah sospub di
depan Kepala Sekolah seluruh SMA/SMK/MA di Cianjur pada tanggal 4 Oktober 2010,
mengingat salah satu komponen subjek penting project nya adalah kepala sekolah.
Dalam kesempatan MKKS atau Musyawarah dan Kerja Kepala Sekolah ini,
lagi-lagi animo seluruh kepala sekolah begitu baik diluar dugaan mereka begitu
antusias ingin berpartisipasi dalam acara-acara MDGs bahkan menawarkan sekolah
yang mereka pimpin untuk dijadikan target
subjek Project IES Implanting
Education System nama project Dinda beserta tim yang memiliki tujuan utama
yaitu “Mengurangi kesenjangan kualitas antara sekolah SBI dan Non-SBI”. Sospub
tersebut meskipun hanya dihadiri ¼ dari keseluruhan jumlah yakni 340 sekolah,
namun acara yang di agendakan 30 menit ini berjalan sukses.
Tidak berhenti disitu
sospub pun dilanjutkan dengan bergerak ke SMA/SMK/MA di Cianjur kota dengan
jumlah kurang lebih 15 sekolah, dengan menugaskan 2 orang timnya yakni Syadza
Alifa dan Nikmatun Khaerunissa sospub pun berhasil dilakukan dengan baik. Dan
mendapat apresiasi yang baik serta masukan-masukan positif bagi proyeknya.
Dan yang terbaru Dinda
diundang untuk beraudiensi dengan Bupati Cianjur Bapak Drs. H. Tjetjep Muchtar
Soleh, MM pada tanggal 9 November 2010 di kediaman beliau, untuk berdialog
langsung sebagai Duta MDGs. Dalam kesempatan ini Dinda yang didampingi oleh
Kepala Desa Hegarmanah Bapak Dedi Rahman, diminta untuk menceritakan pengalaman
– pengalaman apa saja yang didapat selama di Jakarta, terutama ketika mendapat
kesempatan beraudiensi dengan Bapak Wakil Presiden, Ir. Boediono. “Muhun leres
di ngawangun SBI henteu mokuskeun kana ningkatkeun kwalitas na mung oge kana
sarana jeung prasaranana, malihan mah” , sahut orang nomor 1 di Kab. Cianjur
ini.
Sebagai kaum muda yang
berpotensi, semangat yang menggelora, serta masa-nya yang produktif, sudah
sepatutnya berkarya mengembangkan diri, menorehkan prestasi berguna bagi
masyarakat, bangsa, dan negara.
No comments:
Post a Comment